Gelak tawa terdengar di aula SMA Negeri Bali Mandara pada Senin, 1 Mei 2017.Seluruh siswa SMA dan SMK Negeri Bali Mandara berkumpul untuk mendengarkan Dharma Wacana yang disampaikan oleh Ida Pedanda Narendra didampingi Gubernur Bali, Made Mangku Pastika. Kedatangan Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, ke SMA Negeri Bali Mandara memang bukan hal yang baru lagi. Namun, tepat di Hari Buruh Sedunia kali ini Pastika mengajak serta Ida Pedanda Narendra, guru yang sekaligus motivator Mangku Pastika sejak peristiwa Bom Bali, Oktober 2002 silam.
Disambut oleh penampilan Bahana Suara Mandara, grup Marching Band Bali Akademi, Made Mangku Pastika bersama Ida Pedanda Narendra beserta rombongan mengawali kunjungannya dengan melaksanakan persembahyangan bersama di Parahyangan SMA dan SMK Negeri Bali Mandara. Persembahyangan kali ini dipimpin langsung oleh Ida Pedanda Narendra.
Seusai persembahyangan, acara dilanjutkan di aula SMA Negeri Bali Mandara, sebagai tempat pelaksanaan Dharma Wacana. Tari penyambutan SMA Negeri Bali Mandara, yakni Tari Sembrama Mandara Bajra dilanjutkan dengan penampilan tim paduan suara, Gema Nada Mandara, mengawali acara Dharma Wacana kali ini.
harma Wacana yang dibawakan oleh Ida Pedanda Narendra lebih banyak berisi tentang pengalaman hidupnya yang menginspirasi. Beliau juga bercerita tentang kedekatannya dengan sang gubernur, Made Mangku Pastika. “Saya sangat dekat dengan Jenderal (sebutannya untuk Made Mangku Pastika), saya juga sangat kagum dengan latar belakangnya yang sudah terkenal itu dan sama dengan latar belakang saya,” ungkap Ida Pedanda Narendra menceritakan kedekatannya dengan Mangku Pastika.
Di sela-sela Dharma Wacana tersebut, Ida Pedanda Narendra mengungkapkan rasa bangganya terhadap program Bali Mandara khususnya SMA dan SMK Negeri Bali Mandara. “Ini adalah the center of excellent,saya bangga dengan Bali Mandara,” ujar Ida Pedanda Narendra. Kunjungan Made Mangku Pastika beserta rombongannya kali ini diakhiri dengan makan siang bersama siswa SMA Negeri Bali Mandara.(pay)