Tahun pelajaran baru telah datang. SMA Negeri Bali Mandara kembali membuka kesempatan bagi siswa-siswi dari seluruh Bali untuk melanjutkan jenjang pendidikannya dengan bantuan biaya pendidikan penuh dari provinsi. Kriteria yang diterima bersekolah di sekolah ini adalah dari golongan ekonomi menengah ke bawah, namun memiliki potensi untuk maju. Setelah melewati tahapan-tahapan seperti paper based, home visit, dan boot camp, didapatlah sejumlah 128 peserta didik baru SMA Negeri Bali Mandara. Sebagai sekolah berasrama, SMAN Bali Mandara tentu memiliki tradisi yang berbeda dari sekolah lain dalam hal penyambutan peserta didik baru.
Pagi hari di tanggal 7 Juli 2017, adik-adik baru, dari angkatan ke-7, tiba untuk mengikuti kegiatan Pra Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah. Registrasi kedatangan dibuka pada jam 8 pagi. Setelah melengkapi administrasi, setiap siswa wajib melaksanakan checking barang agar barang yang dibawa ke asrama sesuai dengan aturan. Mereka kemudian diantar ke asrama masing-masing untuk meletakkan barang bawaan. Di asrama, mereka disambut oleh head & vice dorm untuk mengundi pembagian kamar.
Sementara itu, orang tua/wali siswa mengikuti pengarahan di hall dari kepala sekolah mengenai profil dan program sekolah, disertai dengan pengenalan Transendental Meditation oleh Mr. Hengky. Di sini, para orang tua/wali siswa mengisi formulir untuk mengizinkan putra-putrinya mengikuti berbagai program sekolah, sebelum mereka diperbolehkan kembali ke rumah masing-masing. Para siswa baru diperkenalkan kepada keluarga mereka di sini, atau yang biasa disebut grha, dan orang tua asuh atau mata/pita. Ke depannya, mereka akan menjalani keseharian bersama keluarga barunya itu.
Kegiatan selanjutnya adalah pembagian alat-alat mandi, dan pengukuran pakaian. Mereka juga diajarkan untuk mengikuti program sekolah, seperti apel makan pada pukul 12.15. Seusai makan bersama, para siswa baru diarahkan menuju Business Centre SMK Negeri Bali Mandara. Di sana, mereka mendapatkan sosialisasi mengenai Transcendental Meditation dari Mr. Hengky, dan harus mengisi formulir untuk bisa mengikuti program TM ini. Kemudian, pengenalan berbagai ekstrakulikuler diadakan di ruang TRRC sampai pukul 16.00.
Dalam kegiatan Pra-MPLS ini, juga diadakan tes perkalian dasar. Tes ini dilakukan di ruang kelas. Sementara siswa baru dites satu per satu, siswa baru yang lain melakukan pengenalan lebih lanjut terhadap keluarga barunya, yang terbagi atas 9 grha. Mereka tampak sangat bersemangat dalam menjalani setiap kegiatan, dan sudah mulai mampu untuk beradaptasi dan bersosialisasi.
Setelah semua itu, para siswa baru diperkenankan untuk MCK dan makan malam, untuk selanjutnya sembahyang bersama. Kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan kehidupan asrama oleh para manajer asrama di ruang TRRC. Pada pukul 21.15, diadakan sembahyang bersama dan rapat di asrama masing-masing. Pada pukul 22.00, seluruh siswa baru diperbolehkan tidur malam untuk melanjutkan kegiatan esok harinya. (cak)