Indonesia Toray Science Foundation (ITSF) sukses menggelar 31th Presentation Ceremony pada tanggal 30 Januari 2025 di Hotel Mulia, Jakarta. Acara ini bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada guru-guru inspiratif melalui Science Education Award. Sebanyak 10 guru dari berbagai daerah di Indonesia terpilih sebagai penerima penghargaan, termasuk Ibu Ayuk Ratna Puspaningsih, guru SMAN Bali Mandara, yang berhasil menorehkan prestasi dalam ajang bergengsi ini.
Lomba ini melewati dua tahap seleksi ketat. Tahap pertama adalah seleksi administrasi, di mana peserta mengirimkan formulir berisi inovasi pembelajaran sains yang telah diterapkan di kelas. Dari 112 peserta yang mendaftar, hanya 15 guru yang lolos ke tahap wawancara. Pada tahap akhir, 10 guru terbaik ditetapkan sebagai pemenang, terdiri dari 4 guru biologi, 3 fisika, dan 3 kimia.
Ibu Ayuk Ratna Puspaningsih, guru SMAN Bali Mandara, menjadi salah satu penerima penghargaan berkat inovasi dan dedikasinya dalam mengajar sains. Dalam formulir pendaftaran, ia memaparkan metode pembelajaran kreatif yang memadukan teknologi dan eksperimen langsung untuk meningkatkan pemahaman siswa. “Penghargaan ini adalah motivasi untuk terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan sains di Indonesia. Saya berharap inovasi ini bisa menginspirasi guru lain,” ujarnya dengan semangat.
Acara yang digagas ITSF ini tidak hanya memberikan apresiasi, tetapi juga menjadi wadah berbagi praktik terbaik antar guru. Para pemenang mendapatkan sertifikat, plakat, dan dukungan dana untuk pengembangan inovasi pendidikan di sekolah masing-masing.
“Melalui Science Education Award, kami ingin mendorong guru untuk terus berinovasi dan menciptakan generasi yang cinta sains. Prestasi Ibu Ayuk dan para pemenang lain membuktikan bahwa pendidikan Indonesia penuh dengan talenta luar biasa,” tutur perwakilan ITSF dalam sambutannya.