Tepuk tangan menggema di aula SMA Negeri Bali Mandara Rabu(13/01). Tidak salah hal itu terjadi karena sosok yang berpengaruh besar bagi Bali, yaitu senator termuda DR. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III, S.E. (M.Tru), M.Si kunjungi Bali Academy untuk memberikan kuliah umum terkait dengan Asean Economy Community (AEC) atau Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Acara tersebut diawali dengan pertunjukan tari Semara Ratih oleh siswa Bali Academy kemudian dilanjutkkan dengan sambutan oleh kepala SMA Negeri Bali Mandara, yaitu Drs. I Nyoman Darta, M.Pd.

“Saya berterima kasih atas kehadiran Bapak walaupun saya menyadari bahwa banyak kesibukan lain yang Bapak miliki. Semoga pertemuan ini menjadi embrio untuk pertemuan selanjutnya demi membangkitkan semangat generasi muda khususnya siswa SMA Negeri Bali Mandara,”ujar Nyoman Darta. Hal tersebut sangat tepat karena memang itu adalah kali pertama Wedakarna mengunjungi Bali Academy.Arya Wedakarna adalah senator DPD/MPR RI utusan Bali yang memiliki peran penting bagi Bali. Anggota Komite III yang juga membidangi pendidikan ini memiliki banyak prestasi dan juga tercatat meraih gelar doktor termuda dan rektor termuda oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). Gelar doktor tersebut diraih di Universitas Mahendradatta yang saat ini ia pimpin. Kedatangannya disambut antusias oleh siswa Bali Academy. Selain pertunjukan Semara Ratih juga ada Paduan Suara Gema Nada Mandara yang mampu memikat hati beliau dan yang paling membuat ia kagum adalah ketika salah seorang siswa mempresentasikan mengenai profil sekolah dengan sangat percaya diri dan dengan fasihnya menggunakan bahasa Inggris.“Saya sangat bangga melihat siswa yang berasal dari desa namun bisa berbicara dengan sangat baik di depan umum, hal tersebut sangat luar biasa karena belum tentu orang di luaran sana bisa melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan oleh siswa di SMA Negeri Bali Mandara,” ujar beliau dengan penuh semangat.

Sangat banyak petuah atau nasihat yang disampaikan oleh Arya Wedakarna khususnya tentang bagaimana persiapan serta apa yang perlu dilakukan oleh generasi muda dalam rangka menghadapi Asean Economy Community (AEC) yang akan berlangsung di tahun ini. Beliau berharap seluruh elemen masyarakat bisa bersinergi dalam membentuk generasi emas yang nantinya mampu menopang dagu sang garuda di tingkat dunia apalagi dengan bonus demografi yang akan didapatkan oleh Indonesia tahun 2035. “Bonus demografi akan berdampak positif bagi Indonesia karena di tahun keemasan itu penduduk usia muda akan jauh lebih banyak daripada penduduk usia tua,” ujarnya. Selain itu dalam pidatonya ia menantang siswa Bali Academy agar berhasil memecahkan rekornya sebagai doktor termuda di Indonesia.

Beliau sempat berpesan kepada seluruh siswa SMA N Bali Mandara agar cepat menjadi dewasa karena pendewasaan yang cepat akan membentuk kepribadian yang lebih baik. Diakhir acara Arya Wedakarna bersama dengan seluruh warga SMA Negeri Bali Mandara mendeklarasikan kesiapan Bali dalam menghadapi Asean Economy Community (AEC) dan menggugah semangat generasi muda untuk terus berkarya.
“Hari ini 13 Januari 2016 di tempat ini dan semua warga Bali Academy akan menjadi saksi bahwa secara resmi saya deklarasikan, Bali siap menghadapi Asean Economy Community (AEC) dan Indonesia siap menjadi poros ekonomi dunia,” ujar Wedakarna di akhir acara dan disambut dengan tepuk tangan yang meriah oleh warga Bali Academy.

[Best_Wordpress_Gallery id=”2″ gal_title=”Wedakarna Academy Aseam Ecomony Community”]