SMA Negeri Bali Mandara kembali melaksanakan kegiatan pelatihan sehubungan dengan adanya bantuan pemerintah dalam Program Pengembangan SMA Zonasi. Kali ini, kegiatan yang dilaksanakan berbentuk Workshop “Gerakan Nyata Pengelolaan Sampah di Sekolah” yang dilaksanakan di TRRC SMAN Bali Mandara pada Jumat, 30 Agustus 2019. Kegiatan ini menyasar perwakilan sekolah imbas dari SMA Negeri 1 Tejakula, SMA Negeri 2 Tejakula, SMA Satu Atap tejakula, SMA Sidi Karya, dan SMA Taruna Mandara yang masing-masing terdiri atas 3 orang siswa dan 1 pendamping.
Narasumber yang hadir untuk memberikan pelatihan adalah, I Putu Hary Sujayantha, S.Pd., selaku pembina Bank Sampah di SMA Negeri Bali Mandara. Kegiatan pengolahan sampah yang ia sampaikan lebih fokus kepada pengelolaan sampah anorganik, khusunya sampah plastik dengan memanfaatkannya sebagai bahan pembuatan ecobrick.
Mengawali kegiatan, narasumber memberikan materi mengenai bahaya sampah plastik terhadap lingkungan dan solusi pengelolaan sampah di sekolah dengan cara pembuatan ecobrick. Usai pemaparan teori, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi latihan pembuatan ecobrick. Peserta dibagi menjadi 5 kelompok yang tiap kelompoknya diminta untuk membuat 1 ecobrik dengan memanfaatkan sampah plastik yang biasa ditemui di lingkungan sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan di luar area TRRC dan diikuti secara antusias oleh para peserta. Setelah seluruh kelompok peserta mampu membuat ecobrick, dilakukan evaluasi mengenai hasil ecobrick yang sudah dibuat masing-masing kelompok. Sebelum kegiatan workshop berakhir, seluruh peserta juga diminta untuk menyampaikan ide-ide mereka dalam memanfaatkan ecobrick di lingkungan sekolah masing-masing.