Tim SMA Negeri Bali Mandara yang terdiri atas nama Made Mulyani, Ni Kadek Satya Yulandari dan Ni Putu Mirah Marcelinda Angelita Putri, suskes meraih prestasi tingkat nasional sebagai juara 1 pada ajang lomba gagasan tertulis yang diadakan Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Pada kompetisi yang dilaksanakan dari awal persiapan tanggal 29 November 2021 sampai dengan puncak lomba tanggal 8 Januari 2022 ini, mereka membawakan gagasan sebuah inovasi pupuk organik berbahan limbah kunyit untuk membantu petani sorgum dalam meningkatkan hasil pertanian di era industri 5.0.
Inovasi yang ditawarkan tersebut berjudul “Turmeric Waste Orgaic Fertilizer: Inovasi Pupuk Cair Organik Berbahan Limbah Kunyit untuk Optimalisasi Kualitas Tanaman Sorgum Di Kabupaten Buleleng, Bali.” Inovasi ini hadir sebagai upaya dalam meningkatkan mutu dari tanaman sorgum yang tidak tahan hidup di lahan asam, bertujuan mengurangi sumbangan emisi gas CO2 akibat penggunaan pupuk urea di sektor pertanian serta sebagai jawaban bagi para petani yang kesulitan dalam membeli pupuk di tengah kondisi pandemi, harganya yang praktis dan bahan baku yang mudah didapat menjadikan produk ini sangat ekonomis dan layak dikembangkan untuk sektor pertanian.
Mereka mengungkapkan bahwa untuk sampai di titik raihan prestasi ini sangatlah tidak mudah. Diakui bahwa motivasi yang diberikan pembina, bapak I Wayan Madiya, S.Pd., M.Pd. menjadi cambuk semangat untuk selalu bangkit, bekerja keras serta tidak pernah puas dengan hasil yang kami dapatkan. “Pembina kami selalu mendampingi dan mengarahkan kami agar mampu menunjukkan potensi terbaik yang kami miliki. Sehinga kami mampu mendapatkan hasil terbaik yang bisa membanggakan sekolah dan keluarga serta club KIR SYSC. Kegagalan bukanlah sebuah penghalang untuk bangkit melainkan sebagai bahan refleksi diri agar kedepannya kita mampu menjadi lebih baik,” ungkap salah satu siswa dari tim ini.
